Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Eprosartan. Ecgonine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Amyl Nitrite. Konsentrasi serum Metoprolol dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Rotigotine. Hydroxyzine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Cilnidipine dikombinasikan dengan Rotigotine. Ethyl loflazepate dapat meningkatkan aktivitas sedatif Rotigotine. Konsentrasi serum Rotigotine dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Palbociclib. Nitrous oxide dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Metabolisme Rotigotin dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Rifampisin. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Dapagliflozin. Ziconotide dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Diclofenamide. Chlorpromazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Indapamide. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Darifenacin. Desloratadine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Trans-2-Phenylcyclopropylamine dapat meningkatkan aktivitas sedatif Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Amlodipine. Clemastine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Lacidipine dikombinasikan dengan Rotigotine. Kokain dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Fenoldopam dikombinasikan dengan Rotigotine. Fosphenytoin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Tretinoin. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Timolol. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Clofarabine dikombinasikan dengan Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Nimodipine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Lercanidipine dikombinasikan dengan Rotigotine. Remifentanil dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Barbexaclone dapat meningkatkan aktivitas hipotensi Rotigotine. Perampanel dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Perindopril. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Benazepril. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Delavirdine. Perospirone dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Lobeglitazone. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Clarithromycin. Glutethimide dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Barbital dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Hydroflumethiazide dikombinasikan dengan Rotigotine. Trifluoperazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Ketamine dapat meningkatkan aktivitas sedatif Rotigotine. Konsentrasi serum Rotigotine dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Fosaprepitant. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Lopinavir. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Levobunolol. Ritanserin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Etanol dapat meningkatkan aktivitas sedatif Rotigotine. Diazepam dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Siklosporin. Tiagabine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Pramocaine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Etidocaine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Itraconazole. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Ketoconazole. Tetrahydropalmatine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Metipranolol. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Midostaurin. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Voriconazole. Triflupromazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Acepromazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Brexpiprazole dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Propoxycaine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Mesoridazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Gabapentin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Maprotiline dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Propofol dapat meningkatkan aktivitas sedatif Rotigotine. Konsentrasi serum Rotigotine dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Mifepristone. Carbinoxamine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Lofexidine dikombinasikan dengan Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Celecoxib. Chlorphenamine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat bila Enalaprilat dikombinasikan dengan Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Doxycycline. Melatonin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Tapentadol dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Methylecgonine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Epoprostenol dikombinasikan dengan Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Pindolol. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Isavuconazonium. Metabolisme Rotigotin dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Nevirapine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Nilotinib. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Rolapitant. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Aldesleukin. Entacapone dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Fluoxetine. Konsentrasi serum Rotigotine dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Dasatinib. Zotepine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Heroin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Fluspirilene dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Trichloroethylene dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Zopiclone dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Konsentrasi serum Rotigotine dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Cobicistat. Sulpiride dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Esmolol. Perphenazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Norfluran dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Moexipril. Guanfacine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Konsentrasi serum Rotigotine dapat ditingkatkan bila dikombinasikan dengan Ivacaftor. Temazepam dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Chlormezanone dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Flibanserin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Magnesium Sulfat dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Ethchlorvynol dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Isosorbide Dinitrate. Oxymorphone dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Telmisartan. Tetrabenazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Pipotiazin dapat meningkatkan aktivitas obat penenang dari Rotigotine. Orphenadrine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Nelfinavir. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Amiodarone. Trimipramine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Carvedilol. Dantrolene dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Nitric Oxide dikombinasikan dengan Rotigotine. Tizanidine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Methadyl Acetate dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Riociguat. Asam valproat dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Ethylmorphine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Olanzapine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Atenolol. Metabolisme Rotigotine dapat menurun bila dikombinasikan dengan Teofilin. Prilocaine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Levorphanol dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Mecamylamine. Perazine dapat meningkatkan aktivitas obat penenang Rotigotine. Risiko atau tingkat keparahan efek samping dapat meningkat ketika Rotigotine dikombinasikan dengan Spironolactone.